BECKER.BIZ.ID – Baru-baru ini, Kota Padang dilanda serangkaian hujan yang sering terjadi. Baik pagi maupun malam, hujan telah menjadi kejadian umum.
Intensitas hujan yang tinggi berpotensi memengaruhi pelayanan dari Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda AM) Padang.
Penyebabnya adalah sumber air baku yang berasal dari sungai, yang dapat mengganggu operasional Instalasi Pengolahan Air (IPA) saat hujan turun.
Tak hanya itu, ancaman kerusakan pada pipa dan peralatan lain di IPA pun muncul akibat derasnya aliran sungai.
Dalam situasi ini, Direktur Utama Perumda AM Padang, Hendra Pebrizal, memberikan imbauan kepada pelanggan untuk memastikan ketersediaan air di rumah masing-masing.
Tujuannya jelas: mencegah terjadinya kelangkaan air yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
“Kami mengimbau kepada pelanggan untuk selalu menampung air di luar puncak pemakaian pada pagi hari antara pukul 05.00 hingga 08.00 dan pada pukul 17.00 hingga 22.00 WIB,” ujarnya pada Sabtu (27/4/2024).
Menurut Indra, langkah ini sangat penting untuk menjaga pasokan air bersih agar tetap stabil. (*)
