Peristiwa

Kejutan Alam, Dua Bunga Langka, Rafflesia Arnoldii dan Bangkai Amorphophallus Titanum, Mekar Serentak di Batang Palupuh!

×

Kejutan Alam, Dua Bunga Langka, Rafflesia Arnoldii dan Bangkai Amorphophallus Titanum, Mekar Serentak di Batang Palupuh!

Share this article
Bunga Rafflesia dan Bangkai Ditemukan Mekar Sempurna di Agam. (Foto: Dok istimewa)

BECKER.BIZ.ID – Pada hari kelima bulan ini, Batang Palupuh di Nagari Koto Rantang, Sumatera Barat, menjadi saksi dari kejadian langka yang menakjubkan. Dua bunga langka, Rafflesia Arnoldii dan Bangkai Amorphophallus Titanum, mekar sempurna secara bersamaan, menciptakan pemandangan alam yang luar biasa.

Joni Hartono, seorang pegiat wisata di Palupuh, mengungkapkan bahwa dua bunga Rafflesia mekar di Cagar Alam Batang Palupuh dan kawasan hutan setempat. 

Sementara itu, bunga Bangkai Amorphophallus Titanum mekar pertama kali di kebun milik warga di Batang Palupuh, mencapai tinggi mencengangkan 2,1 meter. Meskipun dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, keberadaan bunga ini mendekati pemukiman warga.

Kejadian ini menjadi daya tarik utama bagi puluhan wisatawan nusantara dan mancanegara yang berbondong-bondong datang dari Eropa dan Asia. 

Meski keduanya memikat perhatian, bunga Bangkai Amorphophallus Titanum menjadi primadona yang paling banyak dikunjungi, menarik pengunjung untuk melihatnya secara dekat dan mengabadikannya dengan telepon genggam mereka.

Joni Hartono mengakui bahwa ini merupakan kali pertama bunga Bangkai Amorphophallus Titanum mekar pada tahun 2024, sementara bunga Rafflesia yang kedua kali ini menjadi kejutan setelah puluhan individu mekar sempurna tahun sebelumnya.

Ade Putra, Pengendali Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat, menekankan bahwa Kabupaten Agam memiliki kekayaan keanekaragaman hayati yang luar biasa, dengan 16 titik sebaran populasi bunga Rafflesia dan delapan titik bunga Bangkai. Keberadaan mereka menjadi kebanggaan dan harus dilestarikan untuk generasi mendatang. (nur)